Selasa, 04 Desember 2007

Generasi Al-Sabiqun Al-Sabiqun di Akhir Zaman

Dalam surat Al-Waqi’ah 10-56 disebutkan ada tiga golongan manusia, yakni golongan al-sabiqun al-sabiqun (golongan tercepat dalam berbuat kebaikan), ashab al-yamin (golongan kanan atau pelaku perbuatan baik), dan ashab al-syimal (golongan kiri atau pelaku perbuatan buruk).
Imam Bukhari dan banyak perawi hadist lain meriwayatkan bahwa Abu Jum’ah al-anshary bertanya: ”Ya Rasulullah, adakah suatu kaum yang lebih besar pahalanya dari kami, padahal kami beriman kepadamu dan kami pun mengikutimu dalam berjuang?” Beliau bersabda, “Apakah halangan kamu untuk beriman kepadaku, sedang Rasulullah ada dihadapan kamu. Kamu pun menyaksikan langsung bagaimana wahyu diturunkan dari langit. Tetapi akan ada suatu kaum yang datang sesudahmu, dating kepada mereka kitab Allah yang ditulis di antara dua luh, mereka pun beriman kepadaku. Mereka juga mengamalkan apa yang tersebut di dalamnya. Mereka itulah yang lebih besar pahalanya dari kamu sekalian.”
Riwayat lain, seperti Imam Ahmad dan Bukhari menyebutkan bahwa Rasulullah bersabda: “Beruntung/berbahagia bagi siapa yang menemui/melihatku dan beriman kepadaku. Beruntung bagi yang tidak pernah menemuiku, tapi ia beriman kepadaku {ia mengulanginya tujuh kali}.” Para sahabat tercengang mendengarnya.
Siapakah yang dimaksud dalam sabda nabi tersebut? Kita mohon kepada Allah, semoga kita yang dimaksudkan oleh Rasulullah. Kita akan memperoleh keberuntungan atau kebahagiaan tujuh kali lipat dibandingkan generasi para sahabat.

Tidak ada komentar: